say nyo fur this day

apapun yang penting nyo

Thursday, May 04, 2006

cinta apa nafsu

Suatu ketika seorang pria mengajak berdiskusi seorang wanita perihal seks dan cinta. Pria itu menganggap bahwa seks before merit dan cinta adalah suatu kesinambungan, sedangkan si wanita menganggap seks before merit itu adalah nafsu dibalik topeng cinta. diskusi itu berlangsung penuh perdebatan dan terakhiri tanpa ada suatu solusi.
heran, hari gini masi ada aja orang yang nganggep seks sebelon nikah itu suatu wujud dari rasa cinta. apa emang jaman yang udah berubah atau aku yang masih kolot kalo seks itu dilakuin setelah menikah. setelah terjadi suatu ijab kabul dan itu berarti wanita telah dimiliki oleh seorang pria. konteks kata memiliki disini punya arti bukan sebagai tuan dalam suatu kepemilikan tapi merupakan perwujudan dari penyerahan tanggung jawab terhadap kehidupan.
sebelum menikah wanita dimiliki dan diasuh oleh orang tuanya. orang tua yang mengasuh, menjaga dan mengarahkan sang anak untuk mengambil jalannya. tak jarang sang anak di perintahkan oleh orang tuanya, dan itu merupakan hak daripada orang tua. sedangkan setelah menikah peranan itu diambil oleh suami. dalam hal ini aku nganggep bukan berarti derajat wanita dan pria menjadi berbeda, justru aku nganggep kalo wanita ditinggikan mutunya.
istri, menurut aku adalah permata dalam rumah tangga, penerangan dan juga selimut bagi suatu keluarga. bagaimana seandainya permata itu sudah tergores, penerangan itu dah putus filamennya (eh bener kan?) atau selimut itu dah bolong tengahnya atau ada tambalan disana-sini. tentunya yang ada suatu ketidaknyamanan atau mungkin ketimpangan yang akan amat sangat sulit diperbaiki dalam suatu keluarga.
oke, buat apa sih kita mempermasalahkan keperawanan, virginitas atau mungkin selaput dara seorang wanita kalau sudah ada cinta??? statment itu aku sedikit banyak setuju tapi ada ketimpangan di situ. seandainya saja wanita itu kehilangan virginitas karena suatu kejadian yang dia sendiri sebenernya gak mau hal itu terjadi seperti diperkosa atau mungkin kecelakaan (dalam hal ini kecelakaan sungguhan, ketabrak ato jatuh misalnya) statment itu masih berfungsi. tapi gimana kalo ternyata virginitas itu ilang karena dia sendiri yang menyerahkan tanpa ada paksaan? dia yang nyerahin atas dasar cinta yang sebenernya adalah nafsu. wanita dipandang karena harga dirinya, bagaimana dia menjaga kehidupannya sebagai modalnya nanti menjaga keluarganya. lha kalo diserahin virginitas aja dah gak mampu gimana yang laen?
biasanya para wanita yang kehilangan keperawanannya gara-gara dipaksa pacarnya. seandainya aja dia gak mau nyerahin virginitasnya bakalan diputus ama cowoknya, "aku gak punya pilihan lain!" BODO banget see!!!! dia tuh punya pilihan laen yang lebih guuttttt banget. putusin aja duluan cowoknya. buat apa kita menyukai seseorang yang sebenernya yang dia inginkan dari kita bukan cinta tapi tubuh!!!
banyak kasus yang saeperti itu yang pada akhirnya cowok itu ninggalin si cewek yang udah 'rusak', dan akhirnya siapa lagi yang rugi??
ada yang lebih menggelikan lagi, si cewek sendiri yang minta! "itu supaya bisa mengikat cinta antara aku ama dia,"kalo dia dah rusak trus si cowok pergi nyelonong aja apa itu masi bisa dikatakan mengikat!!!
bener-bener mengherankan pokoknya. mungkin emang kita mencintai orang yang salah, tapi itu bukan berarti mengatasnamakan cinta untuk melakukan seks be4 merit!!!
"namanya juga Kucing dikasi dendeng, masak nolak!" kata seorang teman pria. Meeeennnn..... kita nie manusia bukan kucing. kalo kucing emang dikasi dendeng mau aja, dia man dikasi nafsu ma naluri aja soalnya. kita kan manusia yang punya akal, yang bisa mikir mana yang bener en yang salah!!!!!
mencintai seseorang tuh berarti mau menerima dia apa adanya, menjaga dia sepenuhnya dari hal-hal yang bisa menyakiti atau mungkin MERUSAK kehidupan dia! aku setuju banget sama statment satu ini. cinta tuh tulus, tanpa paksaan en tanpa ada maksud-maksud jahat! itu Cinta!!!!
jarang-jarang nie re nulis serius!!! kekekekekekekek

4 Comments:

At May 16, 2006 at 11:18 PM, Anonymous Anonymous said...

Sex Before Married is Sucks!!!

Hampir sama juga dengan O.N.S. benar-benar Sucks!! Gimana mau menikamti jika belum mendalami dengan pasangannya.

 
At May 24, 2006 at 1:38 PM, Blogger re said...

bener banget, itu bener-bener sucks!!!! salam kenal, makasi dah mampir

 
At June 16, 2006 at 7:36 PM, Anonymous Anonymous said...

sex b4 married is mad

 
At June 16, 2006 at 7:37 PM, Anonymous Anonymous said...

sex b4 married is love

 

Post a Comment

<< Home